Sigli, 20/05/2014. Setelah kunjungan silaturrahmi oleh pihak BRI ke kampus Universitas Jabal Ghafur beberapa hari yang lalu, hari Selasa tanggal 20 Mei 2014, antara pihak BRI dan Universitas Jabal Ghafur melakukan penandatangan nota kesepahaman bersama yang dilangsungkan di ruangan Bank Rakyat Indonesia Cabang Sigli. Turut hadir dalam acara penandatangan Nota Kesepahaman yaitu Bapak Prof. Dr. Bansu I Ansari, M.Pd selaku Rektor Universitas Jabal Ghafur dan Ibu Diana Devi Nurdin AR, B.H.Sc selaku Pembantu Rektor IV bidang kerja sama. Sementara dari pihak PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) turut hadir yaitu, Bapak Alimin selaku pimpinan Bank BRI Cab. Sigli serta beberapa Pimpinan Bank BRI Unit dan Pembantu di Pidie. Dalam sambutannya, Bapak Alimin mengatakan; hari ini merupakan hari yang bersejarah bagi kedua belah pihak karena selain bertepatan dengan hari Kebangkitan Nasional tanggal 20 Mei, juga merupakan hari Penandatangan Nota Kesepahaman antara PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) dan Universitas jabal Ghafur, beliau menambahkan, penandatangan MoU ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan pihak PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) beberapa hari yang lalu ke kampus Universitas Jabal Ghafur.

Lebih lanjut tambah beliau, dengan adanya penandatangan ini, kedepannya pihak PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) akan membantu dengan segala kemampuan. Diantara kerja sama yang telah terjalin adalah, pembukaan rekening KKN mahasiswa Unigha, pembukaan rekening mahasiswa dan pembukaan rekening bagi Dosen yayasan, menurut Pak Alimin, saat ini PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) sudah merekrut sebanyak 12 orang lulusan Universitas Jabal Ghafur untuk di jadikan sebagai karyawan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), kedepannya, pihak Bank BRI akan memprioritaskan lulusan Universitas Jabal Ghafur. Sementara itu Rektor Unigha dalam sambutannya megatakan, Unigha menyambut baik atas kerjasama ini dan bersyukur karena kerjasama dengan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) telah di sepakati dalam Nota Kesepahaman, semoga kerjasama ini dapat terus berjalan dan tidak cerai di tengah jalan, kata Rektor Unigha, sambil mengakhiri sambutannya. [Vq]